Bahaya bagi merokok pasif


Taukah kamu?

Di Amerika Serikat rokok telah menjadi pembunuh nomor satu. Angka kematian karena rokok saja jauh lebih besar dari pada kematian kokain, heroin, alkohol, kebakaran, kecelakaan lalu lintas, pembunuhan, bunuh diri, dan AIDS digabungkan sekaligus.

Ada kabar buruk, zat-zat berbahaya dalam asap rokok bukan hanya membahayakan si perokok. Kita yang tidak merokok pun bisa kebagian bahayanya. Istilahnya mungkin sudah sering kalian dengar, yakni "Perokok Pasif".

Coba kalian perhatikan jika anda merokok. Tidak semua asap diisap si perokok, sebatang rokok yang dibakar akan terus-menerus ngebul, mengeluarkan asap, sedangkan perokok hanya mengisapnya sekali-kali. Artinya, banyak asap yang melayang ke udara bebas. Itu disebut 'asap samping'. Asap yang diisap si perokok disebut 'asap utama'.

Si perokok pun akan mengeluarkan lagi asap yang sudah diisapnya. Campuran asap yang dikeluarkan oleh si perokok disebut Second Hand Smoke. Jika kita menghirup udara yang penuh asap rokok seperti itu, kita pun disebut "Perokok Pasif". Apalagi kita berada dalam ruang tertutup yang kurang ventilasi.

Asap samping mengandung konsentrasi racun yang lebih besar dari pada asap utama. Sedangkan, apa bahaya bagi bukan perokok?
Pada orang dewasa, bisa menyebabkan kanker paru paru dan penyakit jantung. Setiap tahun asap rokok menyebabkan kanker paru-paru dan penyakit jantung. Setiap tahun asap samping menyebabkan banyak kasus kanker paru-paru dan kematian dini bukan pada perokok.
Pada anak-anak, bisa memicu penyakit asma, menyebabkan kematian balita mendadak (Sudden Death Infancy Syndrome), gangguan paru-paru, bronkitis dan Pneumonia, hingga terinfeksi telingga.

Maka dari itu STOP SMOKING dari sekarang sebelum semuanya terlambat.

Komentar