Asi Ekslusif

ASI merupakan makanan alamiah terbaik untuk bayi lengkap dengan gizinya, diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan serta memberikan kecerdasan dan meningkatkan kualitas hidup bayi.

ASI Ekslusif yaitu ASI yang diperlukan selama 6 bulan tanpa pemberian tambahan cairan / makanan padat lain. ASI Ekslusif diberikan sesuai dengan keinginan bayi (on demaind). Agar produksi ASI belimpah maka bayi harus sering disusui.

Manfaat ASI Ekslusif bagi ibu :

1. Membantu mempercepat proses pengecilan rahim ke bentuk sebelum hamil
2. Mudah diberikan kapan saja dan tersedia dalam suhu yang sesuai dam selalu dalam keadaan besar
3. Ekonomis
4. Memperkuat ikatan antara ibu dan bayi
5. Dapat sebagai kontrasepsi sampai 4 bulan setelah kelahiran
6. Cukup lama dapat memperkecil keganasan kanker payudara dan ovarium (indung telur)

Manfaat ASI bagi bayi :

1. Merangsang system kekebalan tubuh bayi
2. Mengandung protein spesifik untuk melindungi bayi dari alergi
3. Bebas kuman karena langsung diberikan dari payudara sehingga kebersihannya terjamin
4. Lebih mudah diicerna dan diserap oleh usus bayi
5. Memberikan keuntungan psikologis
6. Meningkatkan kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual pada bayi

Perbedaan ASI dengan susu formula :

1. Susu formula tidak mengandung gizi yang lengkap
2. Butuh waktu untuk membuatnya dan sering kurang sesuai dengan suhu yang dibutuhkan bayi
3. Sulit dicerna dan mudah sekali terjadi infeksi karena tidak mengandung zat imun
4. Rawan terhadap alergi dan intolerasi susu
5. Tingkat intektualitas bayi kurang, dibanding dengan bayi yang diberi ASI
6. Jeda kehamilan singkat

Cara menyusui bayi :

1. Bersihkan tangan dengan air yang mengalir
2. Bersihkan putting susu ibu dengan air matang yang hangat
3. Posisi kepala dan tubuh bayi lurus dengan badan menghadap ke ibu, Hidung bayi menghadap ke putting ibu, Tubuh bayi menyentuh tubuh ibu.
4. Pastikan seluruh badan bayi tersangga dengan baik (tidak hanya kepala dan pundak saja). Puting susu ibu disentuhkan pada bibir/pipi bayi untuk merangsang bayi membuka mulutnya.
5. Saat mulut bayi terbuka lebar, dekatkanlah kepala bagi dengan putting, segera masukkan puting dan sebagian besar aerola (lingkaran hitam disekitar puting) ke mulut bayi. Sehingga putting berada di langit-langit, dan lidah bayi akan menekan ASI keluar dari tempat penampungannya yang berada di bawah aerola.
6. Susuilah bayi dengan payudara kiri dan kanan secara bergantian dengan lama masing-masing patudara 10-15 menit sampai payudara terasa kosong.

Cara menyusui yang menyenangkan bagi ibu :

Sebelum dan sesudah menyusui, keluarkanlah sedikit ASI lalu oleskan pada sekitar putting susu serta areola, biarkan kering sendiri. Cara ini bermanfaat bagi sebagai desinfektan dan menjanga kelembaban putting susu ibu.

1. Letakkan bayi menghadap ibu
2. Ibu duduk dengan santai menggunakan kursi rendah agar kaki tidak menggantung dan punggung santai bersandar pada kursi.
3. Pegang bayi dengan satu lengan, kepala bayi pada lengkung siku ibu dan bokong bayi terletak pada lengan ibu.
4. Satu tangan bayi pada arah badan ibu sebaiknya diletakkan dibelakang tangan ibu
5. Perut bayi menempel pada badan ibu, kepala bayi menghadap payudara ibu
6. Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus
7. Ibu memegang payudara dengan ibu jari ke atas payudara dan jari lainnya menopang dibawah payudara. Saat bayi mulai menghisap, payudara tidak perlu disangga/dipegang lagi

Cara melepaskan isapan bayi :

1. Masukkan jari kelingking ibu ke mulut bayi melalui sudut mulutnya, kemudian tekan dagu bayi ke bawah
2. Siklus menyusui berikutya dimulai dari payudara yang dihisap terakhir
3. Jangan lupa sendawakan bayi untuk mengeluarkan udara dari lambung bayi, agar tidak muntah (gumoh) sesudah menyusui.