DESIGN DAN USER INTERFACE

DESIGN DAN USER INTERFACE
  1. Jelaskan ketentuan membuat User Interface Desain!
    Ketentuannya antara lain :
    • Beberapa aplikasi akan memiliki user interface yang sederhana, yang lain akan memiliki user interface yang kompleks sesuai dengan kebutuhan system.
    • Akan ada satu user interface untuk setiap pengguna
    • Tujuan dari user interface adalah untuk memungkinkan user menjalankan setiap tugas dalam user requirement.
    • Jadi, dalam membangun sebuah user interface harus berdasar pada user requirement.

  2. Sebutkan prinsip-prinsip pembuatan User Interface yang baik!
    • User Interface baik tidak mengharuskan pengguna untuk mengingat tampilan User Interface (UI).
    • UI menampilkan apa yang dimengerti oleh user atau visualisasi dari keadaan system sekarang.
    • Menghindari hal-lal berikut :
      1. Menampilkan terlau banyak informasi dan terlalu banyak pilihan.
      2. Menampilkan terlalu sedikit informasi, terlalu sedikit pilihan tanpa konteks.
      3. Eksploitasi struktur menu standar yang sudah familiar dengan software yang sering digunakan user.

  3. Sebutkan 17 prinsip yang harus dipahami para perancang sistem untuk mndapatkan hasil maksimal dari tampilan yang dibuat?
    1. User Compability
    2. Product Compability
    3. Task Compability
    4. Work Flow Compability
    5. Consistency
    6. Familiarity
    7. Simplicity
    8. Direct Manipulation
    9. Control
    10. WYSIWYG (What You See Is What You Get)
    11. Flexibility
    12. Responsivenees
    13. Invisible Technology
    14. Robustness
    15. Protection
    16. Ease of Learing
    17. Ease of Use

  4. Apa yang dimaksud dengan ouput dan sebutkan macam-macam output, jelaskan!
    • Output adalah komponen yang paling dapat dilihat dari sistem informasi yang bekerja/ berfungsi. Output bisa menjadi basis penilaian akhir manajemen terhadap kesuksesan sebuah sistem
    • Macam-macam output :
      1. Internal Ouput : output yang mendukung operasi bisnis sehari-hari/ pengawasan manajemen dan pengambilan keputusan. Digunakan untuk para pemilik dan pengguna sistem dalam sebuah perusahaan
      2. Eksternal Output : output yang menyimpulkan dan melaporkan transaksi bisnis. ditujukan kepada konsumen, pemasok, mitra bisnis dan badan pemerintahan. Bersifat keluar organisasi. Contohnya : faktur, nota pembelian, jadwal kursus
      3. Turnaround Output : output yang akhirnya masuk kembali ke dalam sistem sebagai input. Contohnya : tagihan telpon yang hasil pembayarannya menjadi inputnya.

  5. Sebut dan jelaskan 3 jenis output internal!
    1. Detail Report : menyajikan informasi dengan sedikit/tanpa melakukan penyaringan/pembatasan. Contohnya : daftar seluruh tagihan pelanggan
    2. Summary Report : menyajikan informasi dari manajer yang tidak perlu diperlihatkan keseluruhan laporan secara detail. Contohnya : laporan ringkasan total penjualan dalam hitungan bulanan dan grafik penjualan pertahun
    3. Exception Report : menyaring data sebelum ditunjukkan kepada manajer sebagai sebuah informasi. Contohnya : laporan persediaan barang yang hampir habis

  6. Sebutkan langkah-langkah proses desain output!
    1. Mengidentifikasikan output sistem dab meninjau persyaratan logis
    2. Menentukan persyaratan output fisik
    3. Mendesain semua preprinted form (form yang belum tercetak)
    4. Mendesign, menvalidasi dan menguji output

  7. Apa yang dimaksud dengan Data Capture, Source Document dan Data Entry?
    • Data Capture : identifikasi dan penambahan data baru
    • Souce Document : form yang digunakan untuk menyimpan transaksi perusahaan, khususnya data-data yang ada pada transaksi tersebut.
    • Data Entry : proses translasi source data atau dokumen ke dalam format yang mudah dibaca oleh komputer

  8. Sebutkan prinsip-prinsip desain input, saran yang dapat membatu mendesain input dan langkah-langkah mendesain input!
    • Prinsip-Prinsip Desain Input :
      1. Yang diinputkan hanya data-data variabel (bukan konstanta).
      2. Tidak perlu menginputkan data yang dapat dihitung atau disimpan dalam program.
      3. Gunakan kode untuk atribut-atribut yang sesuai.

    • Saran Yang Dapat Membantu Mendesain Input :
      1. Cantumkan instruksi pengisian form (dokumen).
      2. Minimalkan jumlah tulisan tangan.
      3. Urutkan data yang harus diisi sehinngga dapat dibaca daru atas ke bawah dan dari kiri ke kanan.
      4. Jika mungkin, gunakan rancangan berdasar pada metafor (input yang mirip dengan kertas yang sudah dikenal). Contohnya desain layar input penarikan rekening berdasar desain form standar penarikan rekening.

    • Langkah-Langkah Mendesain Input :
      1. Identifikasi input sistem dan review kebutuhan pemakai/memberikan persyaratan logika
      2. Pilih kontrol GUI yang sesuai, seperti : text box, radio button, check box, list box, drop-down list, combination box (combo box), spin box, buttons
      3. Desain, validasi, dan test input menggunakan beberapa kombinasi dari : alat bantu layout dan prototyping
      4. Jika perlu, buat pula desain dokumen sumber (formulir yang dipakai untuk menyimpan data transaksi)

  9. Pada desain antar muka audiens adalah user. Klasifikasikan user dari desain antar muka tersebut!
    1. Expert user/Dedicated User (Ahli) : pengguna komputer yang berpengalaman yang banyak menghabiskan waktunya untuk menggunakan program aplikasi khusus.
    2. Novice User/Casual User (Pemula) : pengguna komputer yang pengalamannya lebih sedikit dan menggunakan komputer pada waktu-waktu tertentu saja. Masih membutuhkan banyak bantuan dari expert user.

  10. Sebutkan beberapa masalah yang sering muncul dalam desain antar muka beserta panduan untuk memecahkan masalah tersebut!
    • Beberapa masalah yang sering muncul dalam desain antarmuka :
      1. Penggunaan jargon atau singkatan-singkatan komputer yang berlebihan
      2. Desain yang tidak jelas/kurang inisiatif
      3. Ketidakmampuan membedakan tindakan-tindakan alternatif yang harus dipilih pemakai (“apa yang harus saya lakukan selanjutnya?”)
      4. Pendekatan problem-solving (pemecahan masalah) yang tidak konsisten
      5. Desain yang tidak konsisten

    • Beberapa panduan untuk memecahkan masalah di atas:
      1. Pahami user dan tugas mereka
      2. Libatkan user dalam desain atarmuka
      3. Uji sistem dengan melibatkan user
      4. Lakukan proses desain secara iteratif

  11. Sebutkan faktor-faktor human engineering !
    1. User sistem harus menyadari apa yang akan dilakukan selanjutnya
    2. Layar harus diformat agar berbagai info, perintah, pesan muncul di area layar yang konsisten
    3. Pesan, perintah, informasi jangan terlalu panjang
    4. Jangan terlalu sering memakai atribut display yang mengganggu seperti blinking, highlight, dsb
    5. Nilai default dibuat jelas
    6. Antisipasi error yang mungkin dibuat user. Contohnya “data akan dihapus?”
    7. Jika ada error, user mestinya tidak boleh melanjutkan tanpa memperbaiki error tersebut
    8. Jika user melakukan sesuatu yang membahayakan sistem, keyboard harus terkunci dan pesan utk meminta bantuan teknisi harus dimunculkan


    HIRARCHY INPUT OUTPUT CHART (HIPO)

  12. Apa itu HIPO ?
    HIPO merupakan teknik untuk mendokumentasikan pengembangan suatu system yang dikembangkan oleh IBM.

  13. Jelaskan beberapa kegunaan HIPO!
    Beberapa keguanaan HIPO antara lain :
    • Seorang manager dapat menggunakan dokumentasi HIPO untuk memperoleh gambaran umum system.
    • Seorang programmer menggunakannya untuk menentukan fungsi-fungsi dalam program yang dibuatnya.
    • Programmer juga dapat menggunakan dokumen ini utnuk mencari fungsi-fungsi yang dimodifikasi dengan cepat.

  14. Sebutkan tujuan utama dari teknik HIPO!
    Teknik HIPO mempunyai beberapa tujuan utama, yaitu :
    • Digunakan untuk membuat sebuah struktur yang menggambarkan hubungan antar fungsi dalam program secara hirarkis.
    • Untuk menentukan fungsi-fungsi apa saja yang harus ada dalam system yang dikembangkan.

  15. Sebutkan dan jelaskan macam-macam diagram yang terdapat dalam paket HIPO!
    Terdapat 3 jenis diagram, yaitu :
    • Daftar Isi Visual (DIV)
      Diagram ini memuat semua modulyang ada dalam system berikut nama dan nomornya, yang nantinya akan diperinci dalam diagram ringkas dan diagram rinci. Dalam DIV juga bisa dilihat fungsi-fungsi utama yang menyusun sebuah system dam hubungan antar fungsi tersebut.
    • Diagram Ringkas
      Diagram ringkas menerangkan input, proses dan output dari system. Diagram ini menggambarkan input dan output dari fungsi-fungsi yang telah didefinisikan dalam Daftar Isi Visual.
    • Diagram Rinci
      Diagram ini digunakan untuk memperinci input, proses dan output yang telah digambarkan dalam diagram ringkas. Input data dijelaskan field-field datanya secara detail. Untuk fungsi, juga dideskripsikan proses apa yang dilakukan oleh fungsi-fungsi tersebut. Rincian field-field data output juga dijelaskan dengan lebih detail.

Komentar

  1. Assalammualaikum..masih kuliah di sti&k yah.. nice blog..perbanyak post lagi klo bisa uptodate..

    wassalam
    Yudi
    STI&k D3TK98

    BalasHapus
  2. wa'alaikumsalam.. ia masih semester 7, makasih ia blm sempet upload lagi masih sibuk ngurusin kkp & skipsinya.. :D

    BalasHapus
  3. Om swastiastu..
    Masih semester 5 di STIKOM BALI.
    Mantap brow di blog.
    Terimakasih

    Ade Wirawan
    STIKOM BALI

    BalasHapus

Posting Komentar

Sekian Tutorial dari saya semoga dapat membantu. Mohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam Tutorial saya. Terima kasih atas kunjungannya. Jika anda berkenan berilah komentar pada Tutorial ini. Terima Kasih Sebelumnya.
Hormat saya Destia Salma